Trip Bali


Yeaaaahhh akhirnya liburan ke Bali juga,, gw liburan bareng 2orang teman SMP dulu,, berawal dari nonton film bareng,, ngobrol2 dan merencanakan liburan ke Bali. nentuin tanggal, hunting tiket,,dan dapat harga yang lumayan masih diskon dari Air Asia. ketemuan beberapa kali buat 'meeting' soal itinerary milih hotel menyamakan 3kepala terkadang emang yeee suka ada gak klopnya. btw ini memang trip gw di luar dari EO/travel (yaaah wherever you say.. krn buat gw picnicholic itu bukan EO but the real trip's friend :)
jadwal liburan ke Bali adalah 4hari 3malam dari 28 Oktober- 01 Oktober dan gw cuti selama 3hari.. dan seperti biasa adaaaaa aja hal yang bikin gw riweuh setiap kali gw mau cuti..
btw lupaaa perkenalkan 2 teman #teamBali gw ada Ade Novita dan Dian Santosa aka Yaser. ini adalah ke Bali pertama gw bareng teman yaaa,,, sebelumnya mah sama keluarga.

28 October 2011
kita berangkat naik pesawat jam 13.30 dan janjian ketemu di poll Damri Bekasi jam 10. sampe bandara jam 12.30 masih banyak waktu buat dzuhur'an, dll
cuaca penerbangan lumayan sangat cerah gak ada kendala jadwal gak delay dan sampe bandara Ngurah Rai juga on time 'syeeenangnya. selama di Bali kita nyewa mobil Karimun dan tuh mobil udah dianterin dari kita sampe di Bali dan akan di kembalikan pas kita mau pulang,, dan gak pake supir yaa,, maksudnya yg nyetir nanti Yaser dengan tampahan GPS plus Peta Bali :)

dari Bandara kita menuju Hotel dan dari hasil perundingan akhirnya terpilihlah kita nginap di Tune Hotel Kuta dengan 1kamar double buat gw dan Ade, dan 1 kamar single tuk Yaser. untuk makan malam pertama kita makan di Discovery Mall, udah belanja di Krisna :) dan sempat ke Pantai Kuta yang gelap gak ada bagus-bagusnya hehehehe,,,,

29 October 2011
okee,,, mari kita mulai petualangan keliling Bali,, tujuan hari ini yang pertama kali adalah ke daerah Bedugul, daerahnya adalah perbukitan kayak puncaklah. di tengah jalan kita sempat tersendat karena ada upacara adat warga.
masih di daerah Bedugul, kita berkunjung ke Ulun Danau Beratan. Pura Ulun Danu Bratan atau Bratan Pura merupakan sebuah candi di atas air berusia tua di Bali. Bangunan yang terdapat di areal wisata Bedugul ini merupakan bangunan kuno, tetapi semua keadaan fisiknya masih bersih dan tertata dengan rapi. Kompleks candi ini terletak di tepi barat laut Danau Bratan di pegunungan dekat Bedugul. Pura Ulun Danu merupakan sebuah bangunan suci umat Hindu yang dibangun untuk memuja Dewi Danu. “Danu” sendiri adalah bahasa lokal Bali yang berarti “Danau”. Sedangkan “Bratan” adalah nama dari danau yang terletak di dataran tinggi Bedugul ini. Candi ini sebenarnya digunakan untuk upacara persembahan Dewi Danu yaitu dewi air, danau, dan sungai. pas kita kesana air danau di sekitar pura agak menyurut.
dari daerah Bdugul kita berlanjut ke Pura Besakih adalah sebuah komplek pura yang terletak di Desa Besakih, Kecamatan Rendang Kabupaten Karangasem, Bali, Indonesia. Komplek Pura Besakih terdiri dari 1 Pura Pusat (Pura Penataran Agung Besakih) dan 18 Pura Pendamping (1 Pura Basukian dan 17 Pura Lainnya).
Keberadaan fisik bangunan Pura Besakih, tidak sekedar menjadi tempat bersemayamnya Tuhan, menurut kepercayaan Agama Hindu Dharma, yang terbesar di pulau Bali, namun di dalamnya memiliki keterkaitan latar belakang dengan makna Gunung Agung. Sebuah gunung tertinggi di pulau Bali yang dipercaya sebagai pusat Pemerintahan Alam Arwah, Alam Para Dewata, yang menjadi utusan Tuhan untuk wilayah pulau Bali dan sekitar. Sehingga tepatlah kalau di lereng Barat Daya Gunung Agung dibuat bangunan untuk kesucian umat manusia, Pura Besakih yang bermakna filosofis.

Makna filosofis yang terkadung di Pura Besakih dalam perkembangannya mengandung unsur-unsur kebudayaan yang meliputi:

  1. Sistem pengetahuan,
  2. Peralatan hidup dan teknologi,
  3. Organisasi sosial kemasyarakatan,
  4. Mata pencaharian hidup,
  5. Sistem bahasa,
  6. Religi dan upacara, dan
  7. Kesenian.
Ketujuh unsur kebudayaan itu diwujudkan dalam wujud budaya ide, wujud budaya aktivitas, dan wujud budaya material. Hal ini sudah muncul baik pada masa pra-Hindu maupun masa Hindu yang sudah mengalami perkembangan melalui tahap mitis, tahap ontologi dan tahap fungsional. (sumber http://id.wikipedia.org/wiki/Pura_Besakih)
But hey fakta yang ada pas kita disana Pura Besakih terlalu di komersialkan SERIUS.. baru datang aja mereka langsung minta jasa untuk sewa kain, yuup kita bertiga emang pake celana pendek dan gak boleh masuk pura. lalu mereka 'memaksa' untuk jasa guide keliling Pura, dan ada jasa ojek dari tempat pembelian tiket menuju tangga menaiki pura dan itu sangat2 gak ramah, dan lalu pas turun ojek langsung diserbu anak kecil dan ibu-ibu naruh kembang di kuping dan minta uang serelanya tapi pas dikasih 10.000 mereka ngedumel WTH!!! agak gak suka dengan segal hal yang ada di besakih, pas disaat yang sama ada upacara adat yang tidak memperbolehkan pengunjung masuk ke Pura inti, tapi tewtep ada guide yang maksa untuk kita naik keliling pura di luarnya dan memakai jasa dia "huuufffff....
lupakan Besakih,,, tujuan selanjutnya adalah bermain ke pantai yuuupp kita menuju Pantai Amed berada di bagian Timur Bali yang menurut gw timuuuuuuuuuuurrrrrrr pinggggiiiir banget penuh usaha untuk sampe ke Amed berasa gak nemu-nemu neeh pantai yup just like hidden paradise... Pantai Amed bagus untuk menyelam atau snorkeling dan niat gw ke Bali gak ada niatan sama sekali buat dua hal itu hehehehehe,,,, Amed punya pasir yang hitam dan airnya biru banget suasananya tenang tapi panas dan yang ada kita loncat-loncatan di pinggir pantai...
30 October 2011
tujuan pertama hari ini adalah ke Tanjung Benoa,, gw pingin banget main Parasailing,, 2teman gw gak berminat baiklah kalo gitu fotoin gw aja... Tanjung Benoa itu panasnya luar biasaaaa... dan tadinya gw niat banget untuk seawalker tapi gak jadi mahaaal yeee
selesai dari Tanjung Benoa next kita ke Pantai Nusa Dua,, dan sumpaaaaaaah nih pantai keren bangeeeeeettt yaaaa bersih, sepi, dan tenang iyaaaah pengunjungnya kok dikit yaaaa dan seperti biasa loncat-loncat lah kita hehehheeee,,, officially gw jauh ke Bali cuma loncat aja hohoho,,, but hey Pantai Nusa Dua jauuuh lebih bagusss dari Kuta.
selesai loloncatan di Nusa Dua lanjuuut kita ke Garuda Wisnu Kencana yang artinya "burung Garuda Kendaraan Dewa Wisnu" GWK di harapkan untuk jadi simbol untuk kebudayaan yang berbasis keseimbangan alam. Dalam konsep Tri Murthi di mana Dewa Wisnu, bertugas untuk memelihara alam semesta dan Garuda sebagai kendaraan Dewa Wisnu merupakan simbol dari pengabdian yang tanpa pamrih. jadi diharapkan GWK merupakan simbol dari penyelamatan lingkungan.
GWK dibangung pada tahun 1997. Proyek ini sempat stop karena banyak masalah diantaranya pendanaan. dimana masih kurang sekitar 600 miliar untuk menyelesaikan GWK ini, yang baru selesai adalah Setengah badan Dewa Wisnu, burung Garuda, dan tangan Dewa Wisnu. GWK ini Di design dan dibangun oleh Nyoman Nuarta.
Berkeliling GWK akan membuat kita kagum. Area yg aslinya bukit batu yg miring terjal disulap menjadi sebuah bangunan raksasa dgn arsitektur mengagumkan. Bukit dipotong2 menjadi pilar2 raksasa ala bangunan di mesir, tapi tetap dengan style Bali. Mereka memotong2 bukit seperti memotong keju. Edan!
Dibalik semua keindahan, proyek GWK ternyata punya banyak kasus. Proyek GWK dari awal berjalan lancar sampai Bom Bali I meledak. Bali mengalami krisis dan proyek mulai mangkrak. Penduduk lokal mulai berdemo menuntut janji pekerjaan sebagai kompensasi dari pembebasan tanah. Isu korupsi dan penyelewengan dana juga mulai menggerogoti GWK.
capek keliling GWK kita menuju uluwatu dan kita mampir dulu ke Pantai Suluban atau yang dikenal dengan pantai Blue Point. Pantai Suluban berasal dari bahasa Bali yang berarti “berjalan atau lewat di bawah sesuatu”. karena pengunjung yang ingin ke sana harus melewati batu-batu karang yang menyerupai Goa, sebelum akhirnya sampai di pantai berpasir putih yang dikanan-kirinya tebing karang yang tinggi, dengan gemuruh ombaknya, kalau ingin surfing harus ke tengah laut karena ombak yang bagus ada disana.
Ada juga yang memberi nama Blue Point Beach, karena sebelum memasuki kawasan pantai, kita melewati Blue Point Villas, mungkin lebih gampang bagi wisatawan mancanegara menyebutkannya Blue Point beach daripada Suluban Beach. Pantai ini bagus untuk surfing dan dominan pengujungnya adalah bule-bule..
gak jauh dari Pantai Suluban kita menuju Pura Uluwatu. Pura Luhur Uluwatu berfungsi sebagai tempat pemujaan Dewa Rudra. Pura Uluwatu dipercaya oleh umat Hindu sebagai penyangga dari 9 mata angin atau disebut dengan Pura Sad Kahyangan. Pura Luhur Uluwatu terletak di Desa Pecatu, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali, sekitar 25 km ke arah selatan dar wilayah wisata Kuta, terletak di ujung Barat Daya Pulau Bali.
Pura ini terletak di batu karang yang menjorok ke laut, disini para pengunjung dapat melihat matahari terbenam / sunset yang indah. Di lokasi pura setiap hari diadakan pertunjukan tari Kecak dengan latar belakang sunset yang indah,dengan diiringi oleh kelompok penari laki-laki yang berjumlah sekitar 50 orang.
dan penonton tari kecak ini full penuuuuh bangeeeet,, selesai pemenasan kita sempat foto bareng para penarinya. dan peminjaman kain di pura ini gratis lho tetep membandingkan dengan di Besakih hehehehe
lapar dengan seabrek banyak nya tempat yang kita datangin... tempat terakhir yang kita datengin adala Jimbaran yuuupp kita mau dinner seafood di tepi pantai Jimbaran,,, puasss dan kekenyangan makan udang, kerang, ikan, kepiting hmmmmm yummmyy

01 November 2011
heeeeyy our last day in Bali gak berasa yaaa,, dari malam gw udah packing dan hari ini masih kurang gw niat mau bawain Pia Leggong oleh-oleh buat orang rumah dan teman kantor.

tujuan kita kali ini adalah ke Tanah Lot, disini ada dua pura yang terletak di di atas batu besar. Satu terletak di atas bongkahan batu, apabila air pasang pura ini akan kelihatan dikelilingi air laut dan satunya lagi, tepatnya di sebelah utara Pura Tanah Lot terdapat sebuah pura yang terletak menjorok ke laut dan di atas tebing.
Pura Tanah Lot ini merupakan bagian dari pura Sad Kahyangan. Pura Tanah Lot merupakan pura di tengah pantai tempat pemujaan dewa-dewa penjaga laut. Tanah Lot terkenal sebagai tempat yang indah untuk melihat matahari terbenam (sunset), biasanya para tamu akan datang pada sore hari untuk melihat melihat keindahan matahari tenggelam. salaaah donk kita ke sini siang teriiiik abisss hehehehee

selesai dari Tanah Lot kita menuju Pantai Seminyak duduk dipantai liat sekeliling, terus melaju ke Kuta, secara ya nginep di hotel Kuta tapi gak pantai Kuta pas masih terang. Kuta suasananya rame banget dan berasa cendol yaa.... gak bags dehh hehehehe... menjelang ke Bandara kita makan malam dulu nyobain Ayam Betutu,, dan khusus gw tetep milihnya Ayam Goreng aja hahaha,,, penerbangan menuju Jakarta kita dapat pesawat jam setengah sebelas malam WITA malaaam yaa dan pake delay pula huufff,,,,

so goodbye Bali back to Realita
gw percaya banget kalo di Bali itu berasa banget everyday is Sunday 'seriusly :)

1 comments:

deenda said...

asikkknya jalan2 dez

Post a Comment